Katakanlah (wahai Muhammad), sekiranya lautan menjadi tinta untuk (menulis) kalimat-kalimat Rabbku, sungguh habislah lautan itu sebelum kalimat-kalimat Rabbku habis (ditulis), meskipun Kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula). Al-Kahfi: 109

Ayat itu adalah salah satu ayat yang membuat saya sangat tersentuh dan seketika mengkerdilkan kemampuan nalar yang saya miliki. Saya baca sekali, dua kali dan ketiga kali, tak ada sangkalan apapun dari dalam diri saya tentang kebenaran itu. Susunan kalimat yang sangat indah, runtut dan itu membuktikan bahwa Al-Quran bukanlah kitab hasil karangan dari seorang manusia mulia yang bernama Muhammad melainkan itu memang bersumber dari Dzat yang maha agung Allah subhanahuwata’ala.