Mengecek total kapasitas suatu direktori
#du -sh /var/www
Mengecek penggunaan disk total
#df -h –total
Mengecek total kapasitas suatu direktori
#du -sh /var/www
Mengecek penggunaan disk total
#df -h –total
Dalam perjalanan hidup manusia pada setiap levelnya akan selalu ada pembahasan terkait apa yang menjadi kebanggaan diri. Sewaktu kanak-kanak, obrolan kebanggaan diri terkait dengan banyak-banyakan mainan baru, atau kehebatan ayah ibunya. Usia beranjak sedikit preferensi tentang kebanggaan diri mulai bergeser ke yang lainnya, terus dan terus waktupun membawa sebuah kondisi yang bisa dikatakan ideal bagi pejalanan seorang manusia, berkeluarga dan punya keturunan. Lantas sampai level itu tentu saja preferensi terhadap kebanggaan diri juga akan bergeser, bukan lagi soal banyak-banyakan mainan baru tentu saja, ada banyak, salah satunya adalah kebanggaan diri terhadap prestasi akademik anak-anaknya.
Disetiap obrolan kurang lebih obrolannya seperti ini, “ehhh anakku tiap ujian matematika selalu dapat nilai yang bagus, g pernah lho dia itu dapat nilai jelek…” Ehmmmm kurang lebih seperti itu lah ya, kita bisa membayangkan sendiri obrolan senada semacam itu. Intinya lebih mengarah ke kebanggaan diri terhadap prestasi akademik anak-anaknya. Lhaahh apa salahnya? Ya tidak ada salahnya, baik-baik aja dan positif kok.
Tapi saya adalah seorang yang mempunyai pemikiran relatifitas terhadap apa yang ada di dunia ini. Relatif, fana ketidakpastian adalah sederetan kata yang bisa diartikan segaris dalam hal pemaknaan kali ya. Maksudnya begini, hati-hatilah terhadap sesuatu di dunia ini dengan sifat relatifitasnya, kefanaannya, dan ketidakpastiannya, karena dunia ini tidak pernah menyajikan dan menjanjikan kepastian seperti hitung-hitungan matematis 1+1 = 2. Pun termasuk dengan makna “positif”.
Bisa jadi sesuatu yang positif pada perjalanannya atau hasil akhirnya menjadi sesuatu yang negatif, dan sebaliknya sesuatu yang dimaknai negatif ehhh malah dalam perjalanannya atau pada akhirnya malah positif. Semua tergantung bagaimana cara kita mensikapi dan mengelolanya.
Oke, balik lagi ke soal kebanggaan diri terhadap prestasi akademik anak. Saya punya pemikiran, tidak usah lah terlalu membangga-banggakan hal itu, karena itu hanya akan memberikan tekanan ke anak yang belum tentu inline dengan apa yang anak sendiri kehendaki. Jika itu terjadi, seorang anak mungkin punya bayangan yang absurd tentang dirinya sendiri, terjebak oleh status “saya anak pintar dan berprestasi di sekolah”. Jebakan ini yang menjadi nilai negatif bagi anak, kenapa? Lhaahhh apalah artinya berprestasi cuma di lingkungan sekolah, sedangkan kehidupan nyata ini tak seindah kehidupan rutinitas di sekolah?
Dan silahkan dicatat, tolong dicatat betul-betul, sehebat-hebatnya anak/seseorang sekolah berapa tahun sih? paling juga hanya sampai usia 25 tahun, sisanya akan dia habiskan untuk bekerja, bersosialisasi dengan banyak orang, berorganisasi ini itu, artinya misalnya seseorang ditakdirkan mempunyai usia 60 tahun, berarti 25 tahun untuk sekolah sedang 35 tahun itu adalah usia sebenarnya yang digunakan untuk mengarungi kerasnya kehidupan di dunia ini sebagai manusia. Sehebat-hebatnya dan selama-lamanya seseorang sekolah, nilai persentasenya tidak akan melebihi masa di selepas sekolah.
Catatan berikutnya adalah sistem pendidikan negeri ini bukanlah sistem pendidikan yang baik, bisa dibilang buruk, kurikulum berganti-ganti dengan cepatnya, muatan materi sekolah banyak sisipan-sisipan politis, pelajaran sejarah kita tidak pernah ditulis dengan kejujuran dan bahkan ditulis dengan bahasa-bahasa simbol yang menimbulkan multitafsir, tokoh yang semestinya menjadi pahlawan dibalik menjadi penjahat, yang penjahat ditulis menjadi pahlawan, dan seterusnya… Apakah Anda tahu efek dari hal itu? Kita tidak pernah mendapatkan seorang sosok yang berkualitas yang bisa menjadi acuan keteladanan bagi hidup kita. Kalau ada pertanyaan, lhaahh kan ada pelajaran tentang nabi/rasul di pendidikan agama, iya benar, tapi pertanyaan itu dengan mudah dibalikkan dengan pertanyaan “seberapa dalam sejarah nabi/rasul itu?” Paling cuma sampe dipermukaan, permukaanpun juga tak utuh.
Terakhir, masing-masing diri kita punya pemikiran, pemikiran dan kerangka berfikir berbeda-beda sesuai dengan bagaimana cara kita berkehidupan sehari-hari, pemikiran saya di atas biarlah menjadi usulan kerangka berfikir, tak usah menjadi bahan perdebatan, karena masing-masing diri kita pada akhirnya akan melabuhkan preferensi tentang kebanggaan diri ke sesuatu yang kita anggap paling sesuai dengan diri kita, kalaupun preferensi yang kita pilih yang awalnya kita nilai positif tapi pada akhirnya bernilai kurang positif ya tidak ada salahnya juga mengevaluasi itu dengan mengambil langkah yang berkebalikan.
SELECT id_manage, id_timkerja, tanggal_mulai, tanggal_selesai FROM kpta_manage
WHERE id_timkerja
= ‘3’ AND status_persetujuan=’diterima’
AND
((tanggal_mulai
>= ‘2024-08-15’ AND tanggal_mulai <= ‘2024-08-30’) OR
(tanggal_selesai
>= ‘2024-08-15’ AND tanggal_selesai <= ‘2024-08-30’))
Jika MySQL anda mengalami crash/corrupt dengan pesan error berupa terdapat masalah pada InnoDB, seperti dijelaskan di stackoverflow di tautan ini https://stackoverflow.com/questions/26439742/getting-error-plugin-innodb-registration-as-a-storage-engine-failed-when-sta maka yang bisa kita lakukan adalah
– Login ke server via SSH dengan akses root
– Masuk ke direktori /var/lib/mysql
– Temukan file ib_logfile0 and ib_logfile1, kemudian pindah atau rename file tersebut
– Lakukan stop dan start service MySQL, dengan perintah:
#sudo systemctl stop mysql
#sudo systemctl start mysql
File ib_logfile0 dan iblogfile1 adalah ruang tabel sistem untuk infrastruktur InnoDB, file-file ini berisi beberapa kelas untuk informasi penting bagi InnoDB.
Upload ke git
#git init
#git add .
#git commit -m “upload pertama”
#git remote add origin https://github.com/namapengguna/repo.git
#git push origin main
Atau
#git push origin master
Download dari git
#git clone https://github.com/namapengguna/repo.git
#git clone https://private_token@github.com/owner/repo.git
Atau dengan cara pull
#git init
#git remote add origin git://github.com/namapengguna/repo.git
#git fetch –all
#git pull origin master
Instalasi Ubuntu server mulai versi 22.04 menurut saya terdapat permasalahan, karena saat proses instalasi berlangsung pengguna tidak disediakan fasilitas untuk melakukan konfigurasi sesuai zona waktu (time zone) kita, misalnya Asia/Jakarta. Setelah instalasi selesai, maka hasil dari pengaturan tanggal/waktu server akan secara otomatis di-assign, dan yang jelas tidak akan sesuai dengan zona waktu yang kita kehendaki. Lalu bagaimana penyelesaiannya, berikut tahapan-tahapannya:
Persiapan
timedatectl set-local-rtc 0
sudo timedatectl set-ntp 1
sudo hwclock –systohc
sudo timedatectl set-ntp 0
Set Tanggal Waktu Secara Manual
sudo timedatectl set-time “06:24:00”
sudo timedatectl set-time “2020-04-23″
sudo hwclock –systohc
atau
sudo date –set=”2020-04-23 06:24:25.990”
sudo hwclock –systohc
Cek Pengaturan Tanggal/Waktu
timedatectl
Dunia ini diciptakan oleh Allah dengan segala sunatullahnya, boleh saja terdapat pergeseran budaya, kebiasaan, gaya/pola hidup dari manusia, namun sunatullah akan selalu berjalan. Jika kita adalah manusia yang berusaha untuk selalu lurus dijalanNya, senantiasa berusaha berjalan dialurNya, kita tak perlu bersedih hati atau bahkan berkecil hati dikala kita mendapatkan tekanan hidup.
Kita tak perlu bersedih hati saat seseorang yang kita harap-harapkan menjadi seorang yang selalu mendukung kita, namun seseorang tersebut berbalik habis melawan kita, dan tak memberikan dukungan yang kita harapkan. Kita pun tak perlu berkecil hati saat seluruh dunia ini tak mendukung dan tak mengerti dengan langkah-langkah yang kita ambil. Karena apa? Karena jika kita seorang yang mencoba untuk menjalankan hidup dengan lurus, sunatullah akan berjalan, apa itu? Sunatullah saat kita bersedih hati, Allah akan selalu hadir bersama kita dengan cara memberikan hiburan kepada kita dengan berbagai macam bentuknya.
Seakan Dia tak membiarkan kita larut atau bahkan terlalu larut dengan kesedihan yang ada. Jika menjadi bahasa sederhana mungkin bahasanya akan seperti ini, “sudahlah semua yang kamu lihat itu hanyalah mahluk, yang penuh dengan keterbatasan, tak usahlah kamu sedih, ada Aku disini”.
La tahzan innallaha ma ana, begitulah kata-kata Allah yang sesuai bakunya di dalam Quran.
Ayat-ayat hiburan, begitulah kami memberi nama. Mirip judul film layar lebar bukan?
Lantas bagaimana ayat-ayat hiburan itu bekerja dan menjalankan misinya? Banyak cara sih jika kita bisa lebih sensitif merasakannya, misalnya saat pikiran lumayan kosong atau sesekali kosong karena kesedihan melanda, disaat itu pula hadir teman lama tiba-tiba kasih kabar “lagi dimana, makan siang yuk, sambil ngobrol-ngobrol, kan udah lama kita nggak ketemu”, terkadang hal seperti itu bisa terjadi selama beberapa hari dengan bergantian orang.
Itu contoh saja, tentu bentuk dilapangan akan sangat variatif karena Allah memang maha kreatif bukan?
Jadi, konsep la tahzan innallaha ma ana itu memang benar-benar ada dan itu sekaligus menjawab keragu-raguan akan janji Allah itu pasti tepat adanya. Jadi jika kita telah memperhitungkan apa yang ada, berusaha untuk mentransfer hitung-hitunugan itu, memberi arahan-arahan tentang suatu proyeksi ke orang lain, meskipun orang lain itu adalah orang yang terdekat dengan kita, dan ternyata orang tersebut tak menghiraukan, bahkan memberi perlawanan. Tak usahlah kita risau dan bersedih hati, masih ada Allah, dengan caraNya hadir ayat-ayat hiburan yang dengan segala mekanismenya, memberi kita hiburan untuk mengangkat kembali kondisi jiwa yang sempat amburadul.
Muara esensi dari itu semua tak lain dan tak bukan adalah peningkatan derajat hidup kita, kesedihan melanda yang pasti dikarenakan makhluk hanyalah secuil dari retorika kehidupan. Retorika kehidupan yang seyogyanya kita maknai sebagai bagian dari ujian kualitas diri kita sendiri dalam menahan gempuran tekanan. Jika kita berhasil memaknai itu dengan baik, dapat bertahan dengan baik, maka seberat apapun tekanan itu akan bisa kita maknai sebagai sarana hiburan yang diujung perjalanannya adalah berupa terkatrolnya derajat hidup kita.
Begitulah sunatullah berjalan, kita tak akan pernah menjadi apapun jika kita tak mampu bertahan menghadapi tekanan. Seumur hidup kita hanya akan dikenang sebagai orang baik tanpa pencapaian jika kita tidak berhasil menghadapi tekanan dan tantangan kehidupan. Berbagai macam tekanan hidup, salah satunya adalah ketidakmengertian orang akan hal-hal yang kita coba transfer, terkadang hidup ini memang aneh, banyak orang yang sebenarnya belum mengerti namun karena tingginya hasrat dan keinginan yang gagal terkelola dengan baik akhirnya mereka memilih untuk menyerah dengan tekanan, paling mudah bentuk angkat bendera putih itu adalah berupa perlawanan membabi buta, rawe rawe rantas malang malang putung. Ya biarkan saja orang lain tak kunjung mengerti kita, asal, kita tak ikut-ikutan tak mengerti tentang sebuah esensi dan visi hidup.
Terakhir, ingatlah bahwa sunatullah itu akan selalu berjalan dan tak usah bersedih karena Allah bersama kita. La tahzan innallaha ma ana.
Berikut adalah beberapa permasalahan SSH yang bisa saja terjadi dan penyelesaiannya:
Unable to negotiate with 10.255.252.1 port 22: no matching key exchange method found. Their offer: diffie-hellman-group-exchange-sha1,diffie-hellman-group14-sha1,diffie-hellman-group1-sha1
Penyelesaian:
ssh -oKexAlgorithms=+diffie-hellman-group1-sha1 -c 3des-cbc enduser@10.255.252.1
CSRF (Cross-site Request Forgery) adalah salah satu jenis serangan keamanan web untuk mendapatkan atau mengirim request yang dieksekusi atas wewenang korban, tanpa dikehendakinya. Serangan CSRF dapat terjadi disebabkan karena tidak ada mekanisme perlindungan token keamanan (request token) pada sebuah website, sehingga penyerang dapat mengirim suatu request (misal, submit suatu form) secara ilegal yaitu tidak melalui form yang ada di website tersebut secara langsung. Jika korban tidak hati-hati, serangan CSRF dapat sukses dilakukan denganmemaksa pengguna untuk melakukan permintaan mengubah data seperti profil pribadi, alamat email, bahkan yang lebih berbahaya melakukan transaksi transfer dana.
Konfigurasi
Untuk mengaktifkan CSRF Protection pada Codeigniter 3, perlu dilakukan pengaturan di file /application/config/config.php
$config['csrf_protection'] = TRUE; //set TRUE untuk mengaktifkan proteksi csrf $config['csrf_token_name'] = 'csrf_test_name'; //nama token csrf yang akan digunakan $config['csrf_cookie_name'] = 'csrf_cookie_name'; //nama cookie csrf yang akan digunakan $config['csrf_expire'] = 7200; //jangka waktu csrf token expired, dalam detik $config['csrf_regenerate'] = TRUE; //jika true maka token csrf akan digenerate ulang untuk setiap request
<form method="POST" action="<?=site_url('register/index')?>" class="form-horizontal" role="form"> <input type="hidden" name="<?=$this->security->get_csrf_token_name();?>" value="<?=$this->security->get_csrf_hash();?>" style="display: none"> . . . . </form></div> <div>
var csfrData = {}; csfrData['<?php echo $this->security->get_csrf_token_name(); ?>'] = '<?php echo $this->security->get_csrf_hash(); ?>'; $.ajaxSetup({ data: csfrData });</div> <div>
$.ajax({ url: '<?php echo site_url("post/update") ?>', type: 'POST', dataType: 'json', data: { data: 'data', <?php echo $this->security->get_csrf_token_name(); ?>: '<?php echo $this->security->get_csrf_hash(); ?>' }, });</div> <div>
$config['csrf_exclude_uris'] = array("controllerx.*+");
Konfigurasi di atas berarti melakukan disable proteksi csrf pada alamat url yang dimulai dengan: controllerx, contonya “http://situs.com/controllerx/msg/1
Saya mempunyai vps yang salah satunya saya isi dengan Nextcloud, karena saking malesnya ngelola, Nextcloud saya tersebut tertahan diversi 12 dalam waktu yang cukup lama, kemudian iseng-iseng ingin menambahkan aplikasi untuk membaca file-file dokumen semacam word/excel/powerpoint, salah satu aplikasi yang mesti ditambahkan adalah Collabora Online. Disinilah letak masalahnya, Collabora Online versi terbaru sudah tidak support untuk Nextcloud versi 12. Sehingga mau tidak mau, langkah pertama yang mesti saya lakukan adalah melakukan upgrade versi Nextcloud ke versi yang lebih tinggi atau bahkan versi terbaru saat tulisan ini dimuat yaitu versi 20.
Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana cara melakukan upgrade versi Nextcloud?
Berbagai macam tutorial saya baca, namun tidak ada yang benar-benar yang menjelaskan secara gamblang bagaimana cara upgrade Nextcloud secara benar, karena tidak mau mengambil resiko langsung ambil workshop dari server production, saya memilih untuk melakukan workshop melalui virtual machine. Dari workshop tersebut dapat saya ambil kesimpulan bahwa proses upgrade versi Nextcloud dapat dilakukan secara lompat dari versi 12 ke versi yang terakhir yaitu versi 20.
Poin penting dari Nextcloud adalah:
Persiapan upgrade versi Nextcloud adalah selalu melakukan backup terlebih dahulu, apa saja yang perlu dibackup? Berikut:
Set maintenance ON agar tidak ada perubahan yang bisa dilakukan oleh user
/var/www/nextcloudku# sudo -u www-data php occ maintenance:mode –on
Download Nextcloud 20. Daftar release repository Nextcloud bisa diambil dari sini https://download.nextcloud.com/server/releases/
#cd /opt/
#wget https://download.nextcloud.com/server/releases/latest-20.zip
Ekstrak file nextcloud yang baru saja di download
#unzip latest-20.zip
Copy ke /var/www/html (jika menggunakan Apache sebagai web servernya)
#cp /opt/nextcloud /var/www/html
Rename nama direktori project
#cd /var/www/html
#mv nextcloud nextcloudku
Ubah file permission
#chown www-data:www-data -R nextcloudku
Jalankan upgrade
#cd nextcloudku
#sudo -u www-data php occ upgrade
Harusnya dengan proses seperti ini bakalan lancar dan tidak ada kendala apapun. Jika proses upgrade berhasil, jangan lupa nonaktifkan mode maintenance.
#sudo -u www-data php occ maintenance:mode –off
Coba melalui web browser, dipastikan hasil upgrade nextcloud tidak akan langsung bisa berjalan dengan baik, karena Nextcloud-20 membutuhkan PHP-7.2, paling aman gunakan PHP-7.3 dan paling baik langsung gunakan PHP-7.4. Prosesnya upgrade PHP-7.0 ke PHP-7.3 ditulisan selanjutnya.