Graphical User Interface (GUI) adalah komponen utama dalam sebuah software baik software yang berbasis desktop application maupun web based application. Kenapa GUI menjadii komponen yang sangat penting, berikut beberapa alasannya:
- GUI adalah komponen yang langsung berinteraksi dengan pengguna, dan setiap pengembang harusnya menyadari akan hal itu, ketika mereka mengembangkan sebuah aplikasi mereka harus memposisikan diri mereka sebagai user yang benar-benar awam. Jika hal itu disadari dan diterapkan secara benar oleh para pengembang maka produk yang dihasilkan akan mendekati ‘kesempurnaan’, artinya pengguna yang awam akan cepat beradaptasi dengan produk tersebut.
- Karena langsung berinteraksi dengan pengguna, GUI akan menjadi komponen yang menentukan sukses tidaknya suatu produk, karena penilaian pengguna tentang sebuah software sedikit banyak bersifat subyektif terhadap bagus tidaknya GUI.
- GUI menentukan penilaian terhadap matang tidaknya proses perancangan terhadap sebuah pengembangan software.
Dari alasan betapa pentingnya GUI dari sebuah aplikasi maka perancangan GUI untuk sebuah aplikasi membutuhkan perancangan yang matang, dan mind set dari pengembang yang biasa mengambangkan sebuah software dengan logika terbalik, yaitu membuat GUI yang jadi terlebih dahulu baru kemudian membuat perancangannya untuk laporan harus benar-benar diluruskan. Logika kerja yang terbalik seperti ini mungkin yang membuat Indonesia tidak mempunyai sebuah software yang hebat seperti halnya Apple, Microsoft dan vendor-vendor software lainnya.
Dahulu saya membuat prototyping GUI aplikasi dengan menggunakan alat DENIM, Microsoft Visio, bahkan saya pernah menggunakan Corel Draw. Dari beberapa alat yang pernah saya gunakan akan saya ulas masing-masing berikut ini:
- DENIM: software ini memang khusus didesain untuk prototyping GUI yang sangat sederhana, metodenya mirip ketika menggambar di Ms Paint, jujur saya tidak nyaman dengan menggunakan software ini. Anda dapat mengecek software ini di http://dub.washington.edu:2007/denim/
- Microsoft Visio: software prototyping besutan Microsoft, ini bisa membuat banyak sekali perancangan, salah satunya adalah perangcangan untuk GUI, tetapi jujur saya belum menemukan keuntungan dan kemudahan lebih darinya.
- Corel Draw: meskipun software ini diperuntukkan sebagai software grafis tapi saya malah merasa lebih nyaman mecancang GUI dengan software ini, software ini memberikan banyak kebebasan dan kreatifitas. Karena tidak di desain khusus untuk perancangan software maka kesulitannya saat membuat objek-objek secara cepat dan rapi dalam penataannya.
Sekarang saya menemukan solusi untuk itu semua, software yang benar-benar didesain khusus untuk prototyping GUI dengan tingkat kemudahan yang cukup tinggi. Software itu adalah Caretta GUI Design Studio. Anda bisa membaca reviewnya di http://www.carettasoftware.com/. Saya pikir, anda tidak akan membutuhkan waktu yang terlalu lama untuk beradaptasi dengannya, so tidak ada tutorial untuk itu saat ini, kalau yang membutuhkan tutorial request saja ya, siapa tahu bisa merubah pikiran saya dan bersedia membuatkan turorialnya.
kenapa?
kenapa?
kan klo menurut ilmu RPL, di ‘oret-oret’ & di fix-kan dulu ndi rancangannya sampai detail nah baru buat antarmuka yang benar-benar dengan pake grafis
RPL? apaan tuh? HAHAHAHA
Rekayasa Perangkat Lunak kaleee ndi. Pelajaran paling menyenangkan kui
RPL? apaan tuh? HAHAHAHA
pelajaran paling menyenangkan itu sistem operasi, jaringan komputer, ethical hacking, 😛
itu juga menyenangkan ndi, hahahahaha
pelajaran paling menyenangkan itu sistem operasi, jaringan komputer, ethical hacking, 😛
blog apaan nih, ga pernah diupdate